Ujung timur tebet, 25 Februari 2011, 02.15WIB
babi babi bangun sudah pagi pagi
beraneka babi menyongsong hari
mengayun langkah berangkat pergi
berebut secuil riski di negeri babi
babi berdasi berbau wangi
babi pasar beraroma ikan teri
babi gendut, kurus, pendek dan tinggi
perempuan, laki, dan banci
berdesak disana sini
bercampur dengan monyet, anjing dan sapi
tetap babi mendominasi
dari terminal ke stasiun kereta api
di dalam angkot dan bis reot
menunggang motor, mobil, juga berjalan kaki
menjadi pepes
menjadi dendeng
diasap polusi
diinjak, didorong, dan ditindih
nyawa babi di meja judi
sulit betul hidup si babi
babi babi tak pernah nikmati pagi
pagi babi penuh emosi
bertukar maki
bertukar caci
tai!
monyet!
dasar babi!
sampai bertemu sore nanti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar