Aku tidak mengerti bagaimana kau bisa.
Sepanjang malam terjaga demi mereka yang silih berganti datang mengiba. Mereka yang kau kenal hanya sebatas nama. Mereka yang sebentar lagi mungkin meregang nyawa.
Aku tidak mengerti kenapa kau bisa.
Menahan lelah tanpa amarah demi mereka yang tidak henti berkeluh kesah. Mereka yang merintih dengan nafas patah-patah. Mereka yang memanggilmu tak berkesudah.
Aku tidak mengerti bagaimana kau bisa.
Bertaruh menukar nyawa untuk mereka yang terbaring tak berdaya. Mereka yang tidak membuatmu kaya. Mereka yang padahal bukan siapa-siapa. Bukan istri, anak bahkan sekedar saudara.
Aku tidak mengerti bagaimana kau bisa.
Menyaksikan wajah-wajah pucat bergelut dengan maut. Menatapmu lekat-lekat. Berbisik di telingamu lamat-lamat. Berharap kau akan jadi juru selamat. Sebelum akhirnya pergi dalam peluk sang malaikat.
Ceritakan padaku bagaimana kau bisa. Bagaimana kau mau.
Ceritakanlah padaku lain waktu ketika semua sudah berlalu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar